Pages

5.05.2010

Cantik itu, bahagia jadi diri sendiri

Aku tersentak ketika mendengar kalimat yang kudengar dari iklan sebuah sabun kecantikan. Banyak orang yang selalu ingin tampil cantik. Cantik fisik tentunya. Otomatis yang terbayang adalah kulit putih dan mulus, hidung mancung, bibir tipis, serta bulu mata yang lentik. Demi hal itu, banyak sekali cara yang mereka lakukan untuk menjadi cantik dengan biaya yang tak murah.

Dengan statement di atas, rasanya jadi menyadarkanku. Bahwa cantik itu tak hanya sebatas fisik. Tetapi, kita bisa menjadi cantik dengan merasa bahagia. Karena perasaan bahagia membuat kita memancarkan aura kecantikan dari dalam.

Lalu, bagaimana agar kita merasa bahagia dengan diri sendiri?

Tak ada manusia yang sempurna, karena itu setiap orang pastinya memiliki kelebihan sekaligus kekurangan. Meski terkadang kita merasa iri terhadap orang lain, lalu membanding-bandingkan diri kita dengan orang lain yang pada akhirnya membuat kita menjadi tak percaya diri *hal yang terkadang kualami*.

“Ingatlah, yang namanya daya tarik itu pasti berbeda untuk setiap orang. Tiap orang punya daya tariknya masing-masing, makanya tidak ada perlunya membanding-bandingkan dan memang tidak bisa dibanding-bandingkan kok.” (Mori Etoh, Throbbing Tonight - a comic by Koi Ikeno *dengan sedikit perubahan*).

Bahagia menjadi diri sendiri itu, ketika kita bukan hanya menyukai segala kelebihan kita tapi juga kita menerima segala kekurangan kita. Dan bukannya menyesali apa yang tidak kita miliki, melainkan mensyukuri apa yang kita miliki.


Menjadi diriku

Dengan segala kekurangan

Menjadi diriku

Atas kelebihanku

Terimalah aku seperti apa adanya

Aku hanya insan biasa tak mungkin sempurna

Tetap kubangga atas apa yang kupunya

Setiap waktu kunikmati

Anugrah hidup yang kumiliki

(edcoustic - Menjadi Diriku)

About Me

My photo
cat lover, japan addict, spy girl, paparazzi, the nocturnal, plegmatis, book eater, newbie teacher, single happy, travel writer wannabe;